Burung Cendrawasih

Burung Cendrawasih; merupakan salah satu anggota famili Paradisaeidae dari ordo Passeriformes. Mereka ditemukan di Indonesia timur, pulau-pulau selat Torres, Papua Nugini, dan Australia timur. Burung anggota keluarga ini dikenal karena bulu burung jantan pada banyak jenisnya, terutama bulu yang sangat memanjang dan rumit yang tumbuh dari paruh, sayap atau kepalanya. Ukuran burung Cenderawasih mulai dari Cenderawasih raja pada 50 gram dan 15 cm hingga Cenderawasih paruh-sabit Hitam pada 110 cm dan Cenderawasih manukod jambul-bergulung pada 430 gram.

burung cendrawasih

Burung cendrawasih ini salah satu spesies burung yang  memiliki bulu yang elok dan indah. Di Indonesia, burung cenderawasih dapat ditemukan di wilayah timur seperti selat Torres atau Papua dan juga dapat ditemukan di Australia bagian timur. Habitat asli burung cendrawasih adalah kawasan hutan lebat yang terdapat di dataran rendah Papua. Apabila artikel sebelumnya telah dibahas mengenai manfaat burung merpati, artikel kali ini akan dibahas mengenai manfaat burung cendrawasih bagi lingkungan dan kehidupan.

cendrawasih

Keberadaan burung ini dijadikan maskot atau identitas bagi penduduk Papua. Sehingga keindahan bulu burung cendrawasih digunakan sebagai hiasan yang melengkapi pakaian adat Papua. Hal ini membuat burung cendrawasih berkurang jumlahnya, terbukti dengan semakin langkanya populasi burung cendrawasih di Indonesia.

Selain digunakan bulunya, burung cendrawasih juga sering diburu dan ditangkap oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Burung cendrawasih kerap digunakan untuk dijual dan diperdagangkan secara ilegal. Di samping membuat populasi burung cendrawasih semakin menipis, dengan menggunakan manfaat hewan bagi manusia dengan tidak benar ini juga dapat merusak ekosistem yang ada di alam bebas. Padahal dengan menjaga habitat burung cendrawasih di alam, banyak ragam manfaat yang bisa didapatkan baik bagi alam maupun kehidupan manusia. Di bawah ini adalah beberapa manfaat dari keberadaan burung cendrawasih, antara lain:

Keberadaan burung cendrawasih yang semakin langka ini tentunya akan menambah keanekaragaman satwa yang dimiliki Indonesia. Sehingga untuk keberlangsungan hidup burung cendrawasih, kepedulian masyarakatlah terhadap lingkungan adalah kunci utamanya. Sekarang ini telah banyak pihak yang mengkampanyekan untuk menjaga kelestarian burung cendrawasih yang terancam punah ini.

2. Menjaga ekosistem di hutan
Banyak manfaat hutan bagi kehidupan makhluk hidup seperti burung cendrawasih maupun satwa lainnya. Keberadaan hutan dan hewan di dalamnya memiliki hubungan timbal balik yang saling menguntungkan untuk menjaga keseimbangan ekosistem. Hutan menyediakan makanan bagi burung cendrawasih, yang pada nantinya manfaat burung cendrawasih adalah dengan menghasilkan kotoran yang dapat menjadi nutrisi untuk tumbuhan yang ada di hutan.

3. Digunakan untuk kepentingan edukasi
Keanekaragaman hayati flora maupun fauna memang selalu menarik untuk dipelajari. Burung cendrawasih merupakan salah satu burung unik yang dapat diamati baik dari perilakunya, cara berkembang biak dan lain sebagainya. Untuk mengamati burung cendrawasih pun dapat dilakukan tanpa harus ke habitat aslinya, karena banyak kebun binatang atau taman satwa bisa dikunjungi di berbagai daerah yang memiliki burung cendrawasih di dalamnya.

4. Dapat menjadi hiburan
Salah satu manfaat rekreasi bagi tubuh manusia adalah melepaskan penat dan merilekskan pikiran. Kebun binatang merupakan salah satu tempat yang bisa dijadikan pilihan untuk rekreasi, juga sekaligus menjadi wisata edukasi bagi anak. Di dalam kebun binatang tentunya banyak macam binatang yang dapat menghibur, termasuk burung cendrawasih yang dapat menghibur dengan keindahan yang dimilikinya.

5. Dapat mempromosikan wisata Nusantara
Salah satu manfaat burung cendrawasih adalah menjadi ikon Papua, yang tentunya akan menarik minat masyarakat asing untuk melihatnya langsung di habitatnya baik ilmuwan maupun wisatawan. Tentunya hal ini dapat meningkatkan aspek pariwisata Papua dan ikut menambah tujuan wisata khas Indonesia.

Banyaknya manfaat dari burung cendrawasih di atas, tentunya harus semakin memotivasi diri untuk menjaga kelestariannya sehingga dapat didapatkan manfaat keanekaragaman hayati dengan lebih baik. Semoga informasi yang mengenai manfaat dari burung cendrawasih ini bermanfaat.

cendrawasih

Burung Cendrawasih, Si Cantik Langka Dari Papua
Siapa yang tidak kenal dengan burung cendrawasih nan indah ini? Satwa langka dari Papua ini sejak dulu telah memikat hati banyak orang. Burung cendrawasih yang menjadi fauna kebanggaan dan identitas dari Papua ini hidup di hutan lebat atau di dataran rendah dan kebiasaannya bermain di pagi hari saat matahari mulai menampakkan cahaya di ufuk .

Burung cendrawasih merupakan anggota famili Paradisaeidae dari ordo Passeriformes. Mereka ditemukan di Indonesia timur, pulau-pulau selat Torres, Papua Nugini, dan Australia timur. Burung anggota keluarga ini dikenal karena bulu burung jantan pada banyak jenisnya, terutama bulu yang sangat memanjang dan rumit yang tumbuh dari paruh, sayap atau kepalanya. Ukuran burung cendrawasih mulai dari Cendrawasih Raja pada 50 gram dan 15 cm hingga Cendrawasih Paruh-sabit Hitam pada 110 cm dan Cendrawasih Manukod Jambul-bergulung pada 430 gram.

Burung-burung cendrawasih terdiri dari 13 genus dan yang paling terkenal adalah anggota genus Paradisaea, termasuk spesies tipenya, cendrawasih kuning besar, Paradisaea apoda. Jenis ini dideskripsikan dari spesimen yang dibawa ke Eropa dari ekpedisi dagang. Spesimen ini disiapkan oleh pedagang pribumi dengan membuang sayap dan kakinya agar dapat dijadikan hiasan. Hal ini tidak diketahui oleh para penjelajah dan menimbulkan kepercayaan bahwa burung ini tidak pernah mendarat namun tetap berada di udara karena bulu-bulunya. Inilah asal mula nama bird of paradise ('burung surga' oleh orang Inggris) dan nama jenis apoda - yang berarti 'tak berkaki'.

Burung yang mendapat julukan burung surga itu dahulu populasinya cukup banyak di hutan Papua, namun karena terus diburu akhirnya populasinya kini menurun drastis dan sudah sulit dijumpai. Ada beberapa penyebab mengapa jenis satwa langka ini terancam punah. Penyebabnya antara lain, hutan tempat mereka berlindung dan berkembang biak mulai menyempit seiring dengan semakin meningkatnya penebangan hutan oleh perusahaan pemegang hak pengusahaan hutan (HPH). Faktor lain yang menyebabkan populasi burung Cendrawasih menurun drastis adalah sifat reproduksi hewan langka tersebut sangat lamban. Kondisi ini semakin diperburuk oleh pemburu liar.


Perburuan burung Cendrawasih sebenarnya sudah dilarang dipasaran berdasarkan surat 
keputusan Menteri Kehutanan, namun karena harga burung ini cukup menggiurkan sehingga para pemburu terus mengadakan perburuan liar. Keindahannya sejak lama telah menjadi incaran komoditas usaha yang mendunia, mulai dari pemburu lokal, pemerintah kolonial Belanda, hingga pengusaha busana di Eropa Amerika dan Kanada yang memanfaatkan bulu burung tersebut.

Terimakasih telah membaca artikel kami tentang Burung Cendrawasih terimakasih

Comments

Popular posts from this blog

Kangguru

Badak

Kura-Kura